Karena Pesan BBM Brimob Dan Sabhara Bentrok di Semarang

Karena Pesan BBM Brimob Dan Sabhara Bentrok di Semarang - Satuan anggota Brimob yang berjumlah kurang lebih 50 orang berbondong-bondong mendatangi Markas direktorat Sabhara Polda Jateng di Mijen Semarang.

Puluhan anggota Brimob yang bermarkas di Srondol Jawa Tengah itu langsung terlibat bentrok dikarenakan pesan Blackberry Messenger (BBM) yang dianggap menghina Brimob.

�Pemicunya ada pesan BBM yang diduga menghina satuan Brimob. Nah, maksud kedatangan anggota Brimob ke Markas Sabhara itu sebenarnya untuk menanyakan isi BBM tersebut,� demikian keterangan yang disampaikan oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Dwi Priyatno.

Saat peristiwa itu terjadi, anggota Sabhara yang sedang piket hanya berjumlah 7 orang. Namun setelah satu pleton diserang, ratusan anggota Sabhara lainnya keluar dari markas dan melakukan perlawanan.

Menyadari jumlah anggotanya kalah jumlah, akhirnya para anggota Brimob yang berjumlah 50 orang tersebut mundur dan melarikan diri.

Akibat dari bentrok tersebut, sejumlah anggota terluka dan ditemukan senjata tajam berupa samurai,dua samurai tertinggal saat penyerangan terjadi.

Kapolda Jateng Irjen (Pol) Dwi Priyatno langsung mengambil langkah cepat yakni memerintahkan Divisi Propam Polda Jateng untuk menyelidiki dan menindak oknum yang bersalah pada insiden bentrokan itu.

�Saya sudah apelkan, baik Sabhara maupun Brimob. Saya perintahkan bagian Propam untuk cari barang bukti kemudian diproses,� kata Kapolda.

Setelah bentrok antar aparat tersebut kondisi suasana Markas Sabhara Jateng kini sudah kembali normal. | jadiberita.com